Kamis, 03 September 2020

Mengenal Sistem Informasi


 

Mengenal Sistem Informasi 

 

1.      Sistem Oprasi adalah perangkat lunak sistem yang mengatur sumber daya dari perangkat keras(Hardware) dan perangkat lunak(Software), serta sebagai jurik (daemon) untuk program komputer atau android, sistem oprasi harus ada dalam perangkat ( Komputer ) karena sistem oprasi itu harus terpasang, terlebih dahulu sebelum, menjalan kan komputer

2.      1. Tenaga ahli Windows lebih banyak, Fakta bahwa orang yang menguasai windows lebih banyak dari pada orang yang mahir Linux. Windows lebih mudah untuk dikelola.

2. WIndows lebih mudah digunakan, Sebagian orang sudah akrab dengan menu Start, Task manager dan system tray. Sebagian mulai menyukai gadget, generasi muda tidak pernah menggunakan MS-DOS, hal ini membuat kita tidak nyaman saat menggunakan command-line pada Linux. Meski Linux telah berevolusi, masih banyak hal di Linux harus dilakukan secara manual, seperti instalasi program.

wq
Sistem Informasi 

3. Lebih banyak software untuk Windows, Fakta ini sudah jelas, lebih banyak softwareberkualitas tersedia untuk sistem Windows. Game terbaru tidak didukung Linux. Memang software Windows bisa dijalankan di Linux dengan memanfaatkan Wine.

4. Hardware yang terus maju, Hardware yang semakin maju mematahkan argumen Linux yang mengutamakan penggunaan hardware yang rendah. Sekarang bahkan tersedia processor Quad core dan RAM 8GB pada Laptop. Untuk apa menggunakan Linux pada sistem ini

5. Linux masih terburu-buru, Terlalu sulit untuk mengikuti perkembangan Linux. Setiap perkembangan baru tetapi mungkin belum diuji menyebabkan perubahan yang cepatnamun tidak konsisten. Pengguna harus berebut untuk mengikutinya.

3. 1. Worm

Sebetulnya virus Worm tidaklah terlalu berbahaya. Namun, jika terus dibiarkan, ia punya kemampuan menggandakan diri secara cepat sehingga menyebabkan memori dan hardisk komputer kamu jadi penuh. Biasanya jenis virus komputer ini menginfeksi komputer yang terhubung dengan internet dan mempunyai email. Sebagai cara mengatasinya, kamu disarankan untuk rajin melakukan scanning komputer dengan menggunakan program Antivirus Avast.

2. Trojan

 

Sama seperti Worm, virus Trojan juga umumnya menyerang komputer yang terhubung dengan jaringan internet serta melalui email yang diterima pengguna. Jenis virus komputer satu ini akan mengontrol bahkan hingga mencuri data yang ada pada komputer kamu. Tujuannya tentu untuk mendapatkan informasi dari target, seperti password dan sistem log. Untuk mengatasi virus Trojan, kamu bisa mencoba menggunakan software bernama Trojan Remover

 

3. FAT Virus

Merupakan singkatan dari File Allocation Table (FAT), jenis virus komputer satu ini bersifat merusak file pada penyimpanan tertentu. Apabila ada file kamu yang terkena virus ini, maka file akan disembunyikan oleh virus sehingga seolah-olah file tersebut menghilang. Jadi, apabila ada file kamu yang mendadak menghilang, bisa jadi penyebabnya adalah virus FAT ini. Rutinlah menggunakan antivirus untuk mengatasi virus jenis ini.

4. Memory Resident Virus

Target dari memory resident virus lebih spesifik karena diciptakan untuk menginfeksi memori RAM komputer kamu. Efeknya, performa komputer kamu akan jadi sangat lambat dan biasanya virus ini juga akan menginfeksi program-program komputer. Biasanya jenis virus ini akan aktif secara otomatis ketika komputer kamu dinyalakan. Agar memory resident virus ini bisa diatasi, kamu bisa memasang antivirus seperti Smadav atau Avast pada komputer kamu.

 

5. Macro Virus

Jenis virus komputer satu ini cenderung menyerang file-file yang bersifat makro seperti .pps, .xls, dan .docm. Umumnya, virus macro sering kali datang melalui email yang kami terima. Jadi, agar terhindari dari virus macro, kamu dianjurkan untuk lebih waspada dan berusahalah sebaik mungkin untuk menghindari pesan asing yang masuk ke email. Jangan menekan link yang kamu dapatkan dari pengirim asing. Lalu, pastikan juga kamu rajin melakukan scan komputer dengan program antivirus.

6. Multipartite Virus

Bersembunyi di dalam RAM, virus multipartite biasanya menyerang sistem operasi pada program tertentu. Apabila dibiarkan, jenis virus komputer ini bisa merambah ke bagian hardisk sehingga akan menyerang komputer dengan cepat. Efeknya tentu saja mengganggu performa RAM dan hard disk komputer kamu. Bahkan terkadang beberapa aplikasi tidak akan bisa dibuka karena terserang virus multipartite. Untuk cara mengatasinya, defrag hard disk dan scan komputer dengan antivirus secara teratur.

4. Karena banyaknya keunggulan-keunggulan yang ditawarkan, seperti

-User Friendly

-Terjamin Update Softwarenya

-Support berbagaia apalikasi alias banyak dukungan

-Keamananya terjamin

-Memang ditujukan untuk khalayak banyak orang berbeda dengan Linux

-Close source sihingga tidak bisa sembarangan menyisipkan kode

 

5. 1. Kurangnya kompatibilitas / Driver untuk hardware

     2. Developer Linux tidak user friendly

3. OS Linux sangat Rumit dan complex

4. Lambat

5. Jarang bermunculan Software / Game yang bagus

6. Kompabilitas file kurang bagus

7. Jarang Warnet di indonesia menerapkan Linux

 

6. Sistem operasi adalah sebuah perangkat lunak pada sebuah perangkat komputer atau bagian dari sebuah aplikasi dan merupakan bagian yang dilihat oleh pengguna perangkat komputer atau aplikasi tersebut, sebagai perantara antara pengguna yang hanya mampu berkomunikasi dengan bahasa manusia dan perangkat komputer atau aplikasi yang hanya mampu berkomunikasi dengan bahasa mesin atau biner sehingga perangkat komputer/aplikasi mampu menjalankan fitur dan memberikan hasil seperti yang dibutuhkan oleh pengguna.

 

7. 1. Adobe PhoneGap

     2. Apache Cordova

     3. Xamarin

     4. Intel XDK

     5. NativeScript

 

8.  Karena Cache berfungsi untuk mempercepat akses data pada komputer karena cache menyimpan data atau informasi yang telah di akses oleh suatu buffer, sehingga meringankan kerja processor. Jadi Bisa disimpulkan fungsi cache memory yaitu  mempercepat akses data pada komputer.

 

9. langkahBootable pada CD/FD

a). Siapkan file master  .iso dari sistem operasi yang ingin kita install

b). Siapkan software untuk membuat bootablenya seperti Unebooting, Rufus, Balena Etcher, DD

c). Siapkan medianya berupa FD atau CD

d). saya menggunakan DD di linux untuk membuat bootablenya, jadi langkah pertama insert media lalu format shingga media benar-benar kosong

e). lalu lakukan sesuai gambar.

 

10.  Jenis-jenis Sistem Operasi

=> Sistem Operasi Jaringan. adalah sistem operasi yang memang dibuat untuk mengatur dan menangani jaringan pada komputer. Contohnya ialah, windows server dan Red Hat pada Linux

=>Stand Alone. Sistem operasi yang dapat berdiri sendiri dan memiliki sebuah sistem lengkap sehingga tidak membutuhkan sistem operasi pendukung lainnya. Contohnya, Windows dan Mac OS.

=>Sistem Operasi Embedded. artinya adalah ditanam. Berbeda dengan stand alone, sistem operasi embedded tidak bisa berdiri sendiri dan tertanam pada komputer. Contohnya, ialah javaOS, IDRAC, IBM

=> Sistem Operasi Live CD. yang terakhir adalah live CD. Jenis yang ini hanya lah dapat digunakan dengan CD karena ukurannya sangat kecil. Sangatlah praktis, karena Anda tidak perlu menginstall software tersebut ke komputer Anda, contohnya clonezilla

 

0 komentar:

Posting Komentar